Salah satu kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)-LPPM UT yang dilakukan oleh UT pada tahun 2023 adalah Program Desa Binaan. Program ini dilaksanakan di lima desa yaitu: (1) Kampung Ciwaluh, Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, (2) Desa Tegal Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor, (3) Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulan, Kabupaten Bogor, (4) Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, serta (5) Desa Muara, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang.
Kegiatan PkM Desa Binaan di setiap desa dilakukan secara kolaborasi dan terintergrasi oleh semua fakultas. Mulai dari analisis kebutuhan, rancangan solusi, desain dan pelaksanaan program dilaksanakan oleh tenaga ahli, dosen sesuai bidang keilmuannya, dengan pendekatan saintifik dan teknologi dengan tetap mempertimbangkan kearifan lokal. Setiap tim terdiri dari 5 orang dosen dan 2-3 mahasiswa.
Kebermanfaatan program yang dirasakan para mitra dipaparkan para dosen dari keempat fakultas, yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Paparan tersebut tidak hanya keberlangsungan kegiatan saja, tetapi juga kendala dan tantangan yang dihadapi para dosen selama berkegiatan.
Hal ini
terungkap saat dilakukan evaluasi pelaksanaan PkM Desa Binaan UT tahun 2023,
hari Rabu, 13 Desember 2023 di Ruang
Sinabung Gedung Prof. Setijadi, Pondok Cabe.Hadir pada evaluasi tersebut 16
wakil Tim PkM dari seluruh fakultas dan PkM-LPPM UT.
Evaluasi kegiatan dipimpin oleh Kepala Pusat PkM, Dr. Teguh Prakoso, S.Pd., M.Hum. Dalam acara tersebut dilakukan presentasi setiap Tim PkM dari tiap desa dan tiap fakultas. Pada kesempatan tersebut, setiap tim di tiap desa melaporkan keberhasilan serta kendala yang dihadapi selama melakukan pengabdian.
Salah satu desa dari lima desa binaan yang menarik untuk disampaikan yaitu Desa Ciwaluh di Kabupaten Bogor. Desa ini cukup terpencil, jauh dari jalan raya dan untuk menjangkaunya perlu sebuah perjuangan. PkM di desa tersebut dirasakan sangat berhasil dan berdampak luas bagi masyarakat. Desa ini juga potensial sebagai desa eko-wisata. Untuk mewujudkan hal tersebut, Ciwaluh perlu didukung dengan website sebagai informasi potensi yang ada di dalamnya.
Selain itu, masyarakat di Ciwaluh juga perlu dipoles dengan digital marketing untuk menggali potensi UMKM yang ada dan hasil alam yang melimpah. Oleh karena itu, atas dasar analisis kebutuhan maka diselenggarakan berbagai pelatihan, seperti pelatihan manajemen pengelolaan wisata bagi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan pelatihan pemandu wisata, khususnya etika berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris. Tidak hanya itu, sejumlah penyediaan sarana seperti jalan setapak menuju lokasi, pusat informasi, perangkat pemandu wisata, dan kelengkapan wisata juga diadakan. Demikian juga pelatihan bagi guru, siswa, serta masyarakat pentingnya keberlanjutan dan potensi wisata di desa tersebut serta pembelajaran abad ke-21. Tak kalah pentingnya pelatihan peningkatan kualitas pendidikan formal dan nonformal bagi guru, siswa, dan masyarakat. Melalui edukasi dibidang pemasaran produk UMKM, minuman khas desa yaitu kopi Ciwaluh, teh kapulaga, makanan ringan rengginang, dan olahan pisang (keripik) juga menjadi komoditas yang patut diandalkan. Semua menjadi lengkap ketika terwadahi dalam laman desa Ciwaluh, yakni https://ciwaluh.com.
Hasilnya sungguh luar biasa, Ciwaluh menjadi desa yang bertumbuh sebagai desa ekowisata. Branding sebagai desa wisata menguat seiring bertambahnya kunjungan wisatawan. Kini, Ciwaluh menjadi salah satu desa binaan UT yang semakin dikenal. Gapura desa yang menandakan Ciwaluh sebagai desa ekowisata binaan UT berdiri di pintu gerbang desa. Mengunjungi desa tersebut juga dapat dilakukan melalui laman Desa Ciwaluh Selain itu dengan berbagai informasi termasuk produk lokal yang dipasarkan secara online, seperti Instagram, X, Facebook, Tiktok.
Ciwaluh hanya satu potret dari desa-desa binaan UT yang akan terus dikembangkan dla program multi years. Inilah wujud nyata bakti UT untuk negeri, From UT for You, melalui PkM Desa Binaan. Ke depan UT akan terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup di pedesaan. Sinergitas antar-fakultas terjalin dengan luar biasa dan program ini tentu berdampak dalam edukasi branding UT menuju satu juta mahasiswa (JW, TP, TR).